Kamis, 30 Mei 2013

Soal Latihan


1.Perbedaan dasar antara gelombang tranversal dan longitudinal yang berjalan sepanjang suatu slinki adalah pada
a.  amplitudo
b. frekuensi
c. kecepatan
d. arah rambat
e. arah getaran



2. Suatu gelombang memiliki frekuensi 2 Hz dan cepat rambat 3 m/s. Jarak yang ditempuh gelombang dalam 5 sekon adalah
a. 5m
b. 6m
c. 7.5 m
d. 15m
e. 30m

3. Suatu puncak dari suatu gelombang permukaan air diamati menempuh jarak 80cm dalam 5sekon. Jika jarak antara puncak-puncak yang berdekatan adalah 2cm, maka frekuensi gelombang adalah
 a. 4Hz
 b. 5Hz
 c. 8Hz
 d. 10Hz
 e. 16Hz

4.Pada permukaan suatu danau terdapat dua gabus yang terpisah satu dari lainnya sejauh 60cm. Keduanya turun naik bersama permukaan air dengan frekuensi 2 getaran per detik. Bila salah satu gabus berada di puncak gelombang, yang lainnya berada di lembah gelombang, sedangkan di antara dua gabus terdapat satu bukit gelombang. Cepat rambat gelombang pada permukaan danau adalah
 a. 20cm/s
 b. 30cm/s
 c. 80 cm/s
 d. 120 cm/s
 e. 240 cm/s

5.Jarak antara dua titik berdekatan yang sefase pada suatu gelombang disebut
a.frekuensi
b. periode
c. panjang gelombang
d. amplitudo
e. cepat rambat

6. Perubahan bentuk gelombang ketika gelombang merambat melalui suatu medium disebut
 a. dispersi
 b. difraksi
 c. polarisasi
 d. interferensi
 e. rekraksi

7.Frekuensi suatu pembangkit gelombang air adalah 30Hz ketika jarak antara dua muka gelombang berdekatan adalah 2cm. Jika frekuensi pembangkit gelombang diubah, diperoleh jarak antara dua muka gelombang berdekatan adalah 4cm. Frekuensi baru pembangkit gelombang itu adalah
a. 2Hz
b. 3 Hz
c. 5 Hz
d. 15 Hz
e. 30 Hz

8. Gelombang air laut menyebabkan permukaan air naik turun dengan periode 2 detik. Jika jarak antara dua puncak pelombang 5 meter, maka gelombang akan mencapai jarak 10m dalam waktu
 a. 1 s
 b. 2 s
 c. 3 s
 d. 4 s
 e. 5 s

9.Gelombang longitudinal tidak menunjukkan peristiwa
a. pembiasan
b. pemantulan
c. difraksi
d. dispersi
e. polarisasi

10. Gelombang transversal yang merambat sepanjang tali yang sangat panjang adalah y = 6 sin (0,02 πx + 4πt) y dan x dalam cm dan t dalam detik. Cepat rambat gelombang adalah
 a. 50cm/s
 b. 100 cm/s
 c. 150 cm/s
 d. 200 cm/s
 e. 400 cm/s

Gelombang Trasnversal

Gelombang Transversal
Untuk mengetahui apa pengertian gelombang transversal coba lakukan percobaan sederhana berikut. Kamu ambil sebuah tali dan pita, kemudian tali tersebut kamu pegang ujungnya dan ujung yang lain suruh teman kamu untuk memegannya. Sementara pita tersebut kamu ikatkan pada tengah-tangah tali. Kemudian hentakan ujung tali yang kamu pegang. Apa yang terjadi pada tali tersebut? Apa yang terjadi pada pita yang kamu ikatkan pada tengah-tengah tali?
Ketika kamu menghentakkan ujung tali sementara ujung yang lainnya dipegang temanmu, akan terbentuk gelombang yang menjalar dari ujung yang kamu pegang ke ujung yang dipegang temanmu. Arah gelombang tersebut adalah mendatar atau horizontal.
Pita yang diikatkan pada tali akan mengalami gerakan naik dan turun setiap kali gelombang melewatinya. Pita tidak ikut merambat, tetapi hanya bergerak ke atas kemudian ke bawah jika gelombang telah melewatinya. Gerakan pita adalah vertikal.
Ternyata, gelombang pada tali merambat secara horizontal dan arah getarannya vertikal. Dengan demikian arah perambatan gelombang dan arah getarannya saling tegak lurus. Gelombang seperti ini disebut dengan gelombang transversal. Jadi, pengertian gelombang transversal adalah gelombang yang arah perambatannya tegak lurus terhadap arah getarannya.

Panjang Gelombang

1. Panjang Gelombang

A. Pengertian Panjang Gelombang
Panjang satu gelombang sama dengan jarak yang ditempuh dalam waktu satu periode.
1) Panjang gelombang dari gelombang transversal
Pada gelombang transversal, satu gelombang terdiri atas 3 simpul dan 2 perut. Jarak antara dua simpul atau dua perut yang berurutan disebut setengah panjang gelombang atau ½ λ (lambda),

2) Panjang gelombang dari gelombang longitudina
Pada gelombang longitudinal, satu gelombang (1) terdiri dari 1 rapatan dan 1 reggangan.
- gelombang bunyi di udara

B. Cepat Rambat Gelombang
Jarak yang ditempuh oleh gelombang dalam satu sekon disebut cepat rambat gelombang. Cepat rambat gelombang dilambangkan dengan v dan satuannya m/s atau m s-1. Hubungan antara v, f, λ, dan T .
                          
Keterangan :
λ= panjang gelombang , satuannya meter ( m )
v = kecepatan rambatan gelombang, satuannya meter / sekon ( ms-1 )
T = periode gelombang , satuannya detik atau sekon ( s )
f = frekuensi gelombang, satuannya 1/detik atau 1/sekon ( s-1 )

Rumus dari kedua gelombang tersebut diantaranya adalah:

V= λ f                                      V= λ/T

Gelombang Longitudinal

GELOMBANG LONGITUDINAL
Gelombang adalah getaran yang merambat pada suatu medium atau tanpa medium dengan tidak disertai perambatan bagian-bagian medium itu sendiri.
Gelombang longitudinal adalah gelombang yang arah getarannya sejajar dengan arah rambat gelombang. Serangkaian rapatan dan regangan merambat sepanjang pegas. Rapatan merupakan daerah di mana kumparan pegas saling mendekat, sedangkan regangan merupakan daerah di mana kumparan pegas saling menjahui. Gelombang longitudinal terdiri dari pola rapatan dan regangan. Panjang gelombang adalah jarak antara rapatan yang berurutan atau regangan yang berurutan. Yang dimaksudkan di sini adalah jarak dari dua titik yang sama dan berurutan pada rapatan atau regangan. Gelombang yang terjadi berupa rapatan dan renggangan. Contoh gelombang longitudinal seperti slingki / pegas yang ditarik ke samping lalu dilepas.


Jika ada gelombang yang memiliki arah getaran tegak lurus dengan arah rambatannya, apakah ada gelombang yang memiliki arah getaran searah dengan arah gelombangnya, jawabannya adalah ada. Gelombang yang dimaksud adalah gelombang longitudinal.
Untuk mengetahui lebih jelas skema dari gelombang longitudinal, mari kita perhatikan gambar dibawah ini:


 

 Gambar diatas adalah sebuah pegas yang digetarkan di ujungnya. Jika kita perhatikan gambar diatas kita dapat melihat bahwa arah getarannya searah dengan arah gelombangnya, maka disebut gelombang longitudinal. Serangkaian rapatan dan regangan merambat sepanjang pegas. Rapatan merupakan daerah di mana kumparan pegas saling mendekat, gelombang longitudinal terdiri dari pola rapatan dan regangan. Panjang gelombang adalah jarak antara rapatan yang berurutan atau regangan yang berurutan. Yang dimaksudkan di sini adalah jarak dari dua titik yang sama dan berurutan pada rapatan atau regangan (lihat contoh pada gambar di atas).
Banyak sekali contoh gelombang longitudinal yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu contohnya  adalah gelombang suara di udara. Udara sebagai medium perambatan gelombang suara, merapat dan meregang sepanjang arah rambat gelombang udara. Berbeda dengan gelombang air atau gelombang tali, gelombang suara tidak bisa kita lihat menggunakan mata. Jika seseorang suka mendengarkan musik, biasanya dia memutarnya dengan volume yang keras. Jika anda memiliki waktu coba perhatikan sebuah loudspeaker. Perhatikan gerakan loudspeaker tersebut, pasti bergerak maju mundur. Hal itu akan menghasilkan getaran, dan getaran itulah yang akan menghasilkan rapatan dan regangan pada udara sehingga timbul gelombang suara. Sekarang kita telah mengetahui mengapa sumber bunyi harus bergetar, karena dengan getaran udara akan membentuk gelombang longitudinal yang akan menimbulkan gelombang suara.    

Contoh gelombang longitudinal :
- Gelombang pada slinki yang diikatkan kedua ujungnya pada statif kemudian diberikan usikan pada salah satu ujungnya
- gelombang bunyi di udara